Rabu, 11 Agustus 2021

Oleh - Oleh Khas Gresik Ini, Wajib Dibawa Saat Keluar Kota



Kobiku merupakan nama sebuah brand produk bubuk minuman yang terbuat dari biji kurma. Nama Kobiku diambil dari singkatan kopi biji kurma. Kobiku berupa bubuk hitam hasil proses sangrai biji kurma.

Kobiku pertamakali dicetuskan oleh seorang entrepreneur muda bernama Wahyu Firmansyah pada tahun 2014. Pria yang juga alumnus UPN “Veteran” Jawa Timur jurusan Teknik Kimia terinspirasi dari banyaknya penyebutan Kurma di dalam Al Qur’an.

Keyakinannya tentang adanya manfaat pada setiap bagian tanaman Kurma mendorong Wahyu mencari formula yang tepat sehingga biji kurma dapat diproses untuk dikonsumsi. Tak hanya itu, dalam kesibukannya saat praktikum Wahyu juga melakukan pengujian kandungan mineral dalam bubuk Kobiku.

Usaha yang telah ditekuni selama 8 tahun ini telah menghasilkan omset jutaan per bulan. Produk kopi biji kurma Kobiku juga telah dibeli dari berbagai daerah di Indonesia hingga Malaysia dan Singapura. Kobiku juga pernah dibeli warga Gresik untuk oleh – oleh temannya yang ada di Inggris.

Selama pandemi covid-19, Kobiku hanya bisa dibeli di shopee.coid/kobiku_id atau di nomor WA 085749647467.

Kamis, 22 Juli 2021

Tlogo Mboro


Tlogo Mboro merupakan spot wisata baru di Kabupaten Gresik. Lokasinya berada di Desa Sidowungu, Kecamatan Menganti, Kabupaten Gresik. Untuk menuju lokasi bisa melalui Jalan Raya Menganti dengan menggunakan motor atau mobil, kurang lebih 300 meter dari gapura desa.

Harga tiket masuk hanya Rp. 3.000 dan parkir Rp. 2.000. Disini kita akan disuguhkan dengan suasana yang rindang dan asri serta objek wisata utama berupa Tlogo Mboro dengan berbagai atraksi seperti sepeda air, flying fox, panggung hiburan dan spot selfi.

Adapun fasilitas penunjangnya diantaranya, gazebo, food corner, lahan parkir, musholla, pelampung, dan masih banyak lagi

Minggu, 13 Juni 2021

SMA Favorit di Gresik Ini Tawarkan Bantuan Pendidikan Bagi Hafidz Qur'an dan Keluarga Pra Sejahtera



Gresik – SMA NU 1 Gresik merupakan sekolah menengah atas swasta bertaraf internasional yang berkomitmen mencerdaskan putra – putri bangsa, diantaranya kepada para penghafal Al Qur’an (hafidz / hafidzah) serta calon peserta didik dari keluarga pra sejahtera.

Bagi calon peserta didik yang penghafal Al Qur’an atau berprestasi akan difasilitasi dengan syarat dan ketentuan hafal 30 juz atau juara KSN Tingkat Nasional, hafal 9 juz atau prestasi tingkat nasional, hafal 6 juz atau prestasi tingkat provinsi, hafal 3 juz atau memiliki prestasi tingkat kabupaten.

Fasilitas yang ditawarkan adalah diskon 1 – 3 juta rupiah serta bebas biaya pendidikan melalui Jalur Prestasi PPDB SMANUSA. Sedangkan bagi calon peserta didik dari keluarga pra sejahtera akan mendapatkan diskon 3 juta rupiah dan spp 50% melalui Jalur Afirmasi PPDB SMANUSA.

Tak hana itu, SMA NU 1 Gresik juga memberikan diskon 3 juta rupiah bagi calon peserta didik yang memenuhi syarat diantaranya merupakan anak alumni SMA NU 1 Gresik, calon peserta didik berasal dari SMP/MTs dibawah naungan LP Ma’arif NU, atau calon peserta didik yang berdoomisili di Kelurahan Bedilan

Hebat ! Siswa SMK di Gresik, Telah Diterima Bekerja Bahkan Sebelum Pembagian Ijazah



Gresik - SMK NU Trate Gresik sebagai Sekolah Menengah Kejuruan dengan berabgai program keahlian kembali mencetak prestasi yang membanggakan. Salah satunya adalah dari program Teknik Instalasi Tenaga Listrik.

Empat orang siswanya langsung diterima bekerja di beberapa perusahaan bahkan sebelum resmi menerima ijazah. Keempat siswa tersebut adalah M. Izzul Haq dan M. Hasibul Fuad yang diterima bekerja di PT. Rei Teknik. Sedangkan siswa bernama Fatchur Nur Rohman diterima bekerja di RS Semen Gresik, serta siswa bernama Firdaus Ubaidillah yang diterima bekerja di Hotel Horison.

Tak hanya itu, sebelumnya beberapa siswa juga telah diterima di berbagai perusahaa ternama. Hal ini membuktikan bahwa lulusan SMK memiliki kompetensi untuk siap bekerja.

Minggu, 11 April 2021

Malam Grand Final Duta GenRe Gresik Dihadiri Bunda GenRe Jatim Arumi Bachsin



Dinas Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (Dinas KBPPPA) Kabupaten Gresik bersama Paguyuban Duta GenRe Gresik menggelar Pemilihan Duta GenRe Gresik tahun 2021, kemarin malam, Sabtu (10/04) di Atrium Icon Mall Gresik.

GenRe merupakan suatu program pemerintah melalui Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) untuk menciptakan generasi muda yang terhindar dari Triad KRR (Pernikahan dini, seks pra nikah, dan NAPZA).

Sebagai langkah untuk terciptanya generasi berencana, Dinas KBPPA Kabupaten Gresik melaksanakan pemilihan Duta Generasi Berencana (Duta GenRe) di tingkat Kabupaten.

Pada malam grand final, sebanyak 20 finalis dari berbagai kecamatan di Kabupaten Gresik akan memperebutkan 6 gelar juara. Sebelumnya mereka telah menyisihkan ratusan peserta dan melalui proses karantina.

“Pemilihan Duta GenRe Gresik 2019 merupakan pemilihan Duta GenRe Gresik yang ke-6 secara terbuka. Tujuannya adalah sebagai role model, agent untuk menyampaikan informasi seputar program GenRe diantaranya tiga resiko ancaman dasar kesehatan reproduksi remaja dan empat substansi GenRe,” ungkap Afri, ketua Paguyuban Duta GenRe Gresik saat dihubungi pada Sabtu (10/4/2021).

Bunda GenRe Jawa Timur, Arumi Bachsin yang juga merupakan isteri Wakil Gubernur Jawa Timur turut hadir bersama jajaran BKKBN Jawa Timur sangat mengapresiasi pemilihan Duta GenRe Kabupaten Gresik

“Keberadaan Duta GenRe sangat penting dan luar biasa.” Ungkap Arumi Bachsin

Arumi Bachsin berharap para finalis bisa terus berkontribusi kepada masyarakat untuk mengedukasi seputar program GenRe.


Dokumentasi Pemilihan Duta GenRe Gresik klik disini

Senin, 29 Maret 2021

Dinas KBPPPA Gresik Rekrut Duta GenRe Gresik 2021 Untuk Kampanyekan Kesehatan Reproduksi

Dinas Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (KBPPPA) Kabupaten Gresik bersama Paguyuban Duta GenRe Gresik menggelar seleksi pemilihan Duta GenRe Gresik di 3 Titik Space Gresik, Minggu (28/3/2021).

Ketua Paguyuban Duta GenRe Gresik Zainul Afriansah mengatakan, Seleksi Duta GenRe ini dilakukan guna menyukseskan program GenRe BKKBN dan Dinas KBPPPA Kabupaten Gresik.

“Peserta harus memenuhi kelengkapan administrasi yang telah ditentukan, menulis essay, serta melalui tahapan wawanara berupa materi seputar GenRe, bahasa Inggris dan 3B (brain, beauty, behavior),” ungkap Afri.

Lebih lanjut Afri menjelaskan, Duta GenRe Gresik disambut antusias remaja Gresik. Itu terlihat dari banyaknya remaja Gresik, yang ikut berpartisipasi dalam pemilihan Duta GenRe Gresik 2021, yang nantinya akan diambil 10 pasang untuk menjadi finalis.

“Alhamdulillah, tahun ini pemilihan Duta GenRe Gresik mendapat respon positif meski ditengah pandemi covid-19. Nantinya, para peserta akan diseleksi, dan terpilih 10 pasang untuk menjadi finalis Duta GenRe Gresik 2021. Semua tahapan seleksi ini sangat ketat dalam menerapkan protokol kesehatan,” jelasnya.

Duta GenRe Gresik memiliki tugas mengedukasi para remaja tentang TRIAD KRR (Tiga Ancaman Dasar Kesehatan Reproduksi Remaja), serta beberapa substansi GenRe, sehingga para remaja dapat mempersiapkan kehidupan yang penuh dengan perencanaan yang tepat untuk kedepannya.

Rencananya para finalis akan melalui serangkaian agenda, yang meliputi : pra karantina, karantina serta grand final yang akan diselenggarakan pada 10 April 2021 di Icon Mall Gresik.

Minggu, 21 Februari 2021

Jajanan Neng Dila, Pelopor Keripik Pisang Rasa Kuliner Khas Gresik

Keripik pisang jajanan tradisional hasil proses pengolahan pisang menjadi cemilan yang cukup familiar bagi masyarakat di dunia. Selviana, sosok pengusaha dari Gresik, Jawa Timur melihat peluang tersebut dengan memunculkan keripik pisang dengan branding jajanan Neng Dila. Memulai usaha kriping sejak tahun 2020 setelah melihat potensi buah pisang di Indonesia.

Keripik pisang yang diolah pun memiliki beberapa varian rasa diantaranya coklat, barbeque, asin, dan sebagainya. Istimewanya, wanita kelahiran Gresik ini berhasil memunculkan varian rasa otak – otak dan pudak sebagai yang menjadi kuliner khas Gresik. Menurutnya, keripik rasa otak – otak dan pudak masih belum ada, selain itu menjadi inovasi untuk mempopulerkan kuliner dan jajanan khas Gresik.

“Saya berharap UMKM tetap bisa bertahan di tengah pandemi dengan menghadirkan variasi produk baru, harapan besar juga agar kearifan lokal Gresik terus dipertahankan dengan berbagai produk inovasi.” Ujar Selviana.

Tak hanya memproduksi keripik pisang, Selviana dibantu keluarganya juga memproduksi otak – otak bandeng, serta berbagai cemilan lainnya. Untuk keripik pisang sendiri dibandrol dengan harga cukup murah yakni Rp. 7.000/pcs. Pembelian juga bisa dilakukan di outlet Jalan Amak Kasim III P No. 8, Sidorukun, Gresik atau dengan menghubungi 088996903278.